DAKWAH ON-LINE

 Dakwah on-line melalui online. Menyiarkan segala macam kebaikan melalui online adalah salah satu cara yang paling "efektif" di era ini. Yah nggak bisa dipungkiri 87% remaja bahkan sudah memiliki gadget pribadi. Dan 90% di antaranya aktif tuh dengan sosial medianya. 

 Namun be aware yah, perhatikan orang yang kita follow / jadikan role model. Dan jangan seluruh hidup kita, kita habiskan cuman untuk scrolling instagram nggak jelas, aku ada sedikit tips nih :)  (puasa sosmed, kuy)

 Back to the topic. So, kenapa harus takut berdakwah?. Jelas kita bukan ulama, ilmu agama tak seberapa, tapi bukankah kita tidak boleh meremehkan hal yang kecil sekalipun? Kita bisa menjadi gerbang orang lain untuk lebih baik lagi.

 Jangan lupa ini semua tentang niat. Berusahalah ikhlas dan Lillah.Mengutip kata Ustaz Khalid, setiap amalan pasti terbesit riya', tentang bagaimana kita mengaturnya saja. Layaknya pendagang yang menawarkan dagangan saat lampu merah. Mereka akan menawarkan dagangannya tetapi tidak bisa memaksa kita untuk membelinya. 

 Mungkin kita takut dibilang sok suci, takut riya. Balik lagi ke paragraf sebelumnya. Kita harus lawan itu, kalau kita nggak mau(mengabaikan), insha Allah tak jadi riya'. Kalau mikirin riya' terus, kapan beramalnya nih? 

 

 Berawal dari langkah kecil, mungkin kau bisa mengubah 1 atau 2 manusia, atau bahkan nggak ada yang berubah. Nggak masalah kok, yang penting kita telah berusaha, dan paling klop mengubah diri kita sendiri, dan juga mencegah diri dalam menjadi "bad influencer", bukankah itu hal yang ceunah? 

 Orang lain saja tak malu mendakwahkan keburukan, kenapa kita malu menyiarkan kebenaran? 

 Dakwah on-line dengan online

yang gagal ,yang ngeluh, yang negatifan orangnya, bicara pintar