MABAR S.K.U.Y

MabarSKUY(SANE,KEEN, UNIQUE, YOUTHFUL) 
(Gambar hanya formalitas belaka :) ) 

 Mabar yang faedah, kongkow yang anti ghibah, gather yang berpahala. Alangkah percuma bila kita melakukan sesuatu berlelah lelah tapi dalam niatnya tidaklah lillah. 

 Ngumpul cuma buat ngomongin keburukan orang lain, yang "mungkin" apa yang kita tuduhkan adalah perujukan atas diri kita sendiri? Bukankah aib kita pun sungguh lah banyak? Kenapa kita sibuk mengurusi hal yang bukan menjadi urusan kita? 

 Berarti nggak boleh nolongin nenek yang mau nyebrang jalan, kan itu bukan urusan kita? 
Inilah yang sering menjadi miskonsepsi, di mana kita sibuk mengurusi urusan orang lain tetapi lupa kewajiban kita itu apa

 Maka coba dikoreksi lagi hati kita. Main bareng /mabar yang kita jalani, bukanlah untuk melepas lelah biasa. Untuk berkumpul belaka, apalagi buang waktu untuk hal yang percuma, dan apalagi sampai ghibah. (GHIBAH TUH SERU

 Kaku amat sih. Bukan kaku, takut aja nanti disuruh makan bangkai teman kita sendiri. Eh terus, pahala kita yang menghibahi diberikan pada orang yang dighibahkan, kalau kita pun tidak ada pahala, dosa dia yang dighibahi ditransfer deh. Rugi banget.... 

Kok enak banget sih ditransfer?. Yah makanya jangan ngeremehin dosa dosa sekecil apapun,kita harus bisa pasang boundaries (batasan) sebelum nanti kebablasan. 

Kita harus skuy nih (sane, keen, unique, youthful).. Kita harus jadi pemuda pemudi yang berguna dan bermanfaat. Mulai dari hal hal kecil saja, yaitu tidak menambah beban diri sendiri, dengan dosa ghibah yang berapi api. 

 Jadi anak muda nggak boleh asalan ikut. Harus punya landasan dan sane dalam memilih. Juga harus keen, unique, youthful. Asik nggak tuh? 

 Jangan biarin diri kita hancur karena pergaulan. Jangan biarkan lingkungan kita terbebani dengan hal perihal yang kita lakukan. Bukankah sebaik baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain
خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلناسِ
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no:3289).

 Kita sebagai anak muda yang budiman(ea). 
Harus punya filter terhadap baik buruk dengan menggunakan sistem yang tepat yaitu PERATURAN. Masalahnya gini kalau salah servernya, maling pun mikir mereka benar karena keperluan mendesak, dst. 

 Server yang tepat itu gimana? Yah dari pencipta kitalah. Beliaukan lebih tahu. Gini aja, yang lebih tahu perintilan HP, kita /pabrik HPnya? Yah jelas pabrik. 

 Maka dari itu kita bahkan tidak lebih tahu dari pencipta kita itu sendiri bukan? Nurut. Kita nurut bukan asal nurut, kita tahu bahwa Dia lah yang menciptakan kita. Dan hanya Dia yang layak disembah

 Makanya sebaik baik server berasal dari pencipta kita, yang tertuang pada manual bookNya yaitu Al Qur'an


Komentar

Postingan Populer