Cara biar belajar nggak terpaksa

 Belajar biar nggak terpaksa? Apa tuh maksudnya?. Yah belajar tanpa disuruh, tanpa harus maksain diri untuk sekadar buka buku ngerangkum, dll. Namun belajar tanpa dipaksa itu ketika kita berada di suatu state.. Yah belajar saja karena hobi 😁.

 Sebenarnya lebih tepatnya minat minat belajar lah ye kann. 

 Kalau cara dari aku pribadi yang paling ampuh,yaituuu..

 1)Jauhi distraksi

Distraksi seperti handphone. Ini penting banget gays. Nggak bisa dipungkiri ini adalah benda perusak fokus karena pada dasarnya hp ini diciptakan untuk candu. Pernah nggak nonton social dilemma di netflix (aku nggak pernah btw, cuma dengar spoiler dari chanel dakwah di Youtube) yang intinya. 

 

 Media sosial itu nggak gratis. Walaupun sangat mudah kita akses tuh apps nya. Nggak beli. Namun kita lah yang digunakan sebagai produk di dalamnya. Terkadang hal yang paling berguna bagi kita direnggut. Apa itu? Yaps waktu. Dan parahnya data dan trackrecord kita sudah kebaca semua.

Makanya bijak bersosial media tuh important banget sih.

 Kalau aku pribadi nggak maen sosmed. Aku uninstal apps kyk instagram, dll. Aku buat status dakwah doang, tapi nggak mau lihat instastory atau snap WA teman. Dan sekarang masih berlangsung. Atau mungkin teman teman yang mungkin hidup di dunia persosial mediaan bisa pake waktu maks 10 menit untuk sekadar baca info. Perhatikan akun yang kita follow. Jangan follow yg nggak penting dan malahan buat kita insecure. Jangan buka Explorer, azamkan niat itu. 

Ini paling berdampak pada keproduktifitasan aku( gaya abiezzz, masih belajar juga yang frens) 

 2) set target

 Ohh.. Hari ini aku mau ngerjain tugas biologi, atau ngerangkum PPKN dan Ekonomi. Dan aku harus selesaikan itu. Ingat konsep sebelumnya present and punishment.

 Kamu tulis mau jam berapa ngerjainnya lakukan terus minimal selama 21/30 hari maka kita akan bentuk habits baru. Apa itu? Hobi belajar.. Wkwkw

 3) Tahu goals kita

Aku ingin sekolah di luar negeri. Atau dapat beasiswa biar ngeringanin beban ortu. Aku ingin menerapkan hadis Rasulullah sholallahu wa sallam 

"Tholabul ‘ilmi faridhotun ‘alaa kulli muslimin wal muslimat minal mahdi ilal lahdi”

Artinya : Menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim dan muslimah sejak dari ayunan hingga liang lahat. (H.R. Ibnu Majah №224 dari Anas bin Malik R.A. di shahikan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Shahih Ibni Majah: 183 dan Shahihut Targhib: 72). Maksud di sini ilmu agama yang besifat fardu ain wajib perorangan. Kalau ilmu umum itu fardhu kifayah. Yang artinya kalau ada orang lain yang melakukan, gugur kewajiban kita melakukannya

 Atau ingin menjadi bagian dari surah Mujadilah : 11 "Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan."

 4) Kuatin relasi and stay termotivasi.

Nonton channel youtube yang mengedukasi. Jangan nonton yang nggak berbobot dan nggak ngebantu kita untuk mewujudkan mimpi malah merusak pemikiran kita dengan toxic mindset. 

 Perkuat relasi dengan teman teman yang punya 1 visi. Punya grup khusus yang saling nyemangatin atau belajar bareng gitu.. Punya orang yang ngingetin (sahabat (yg jelas bukan pacar yah. Haram yah haram))

 5) punya role model

Kamu punya orang yang selalu menginspirasi dan kamu bisa melihat sosok orang itu sebagai kamu ketika kamu di masa depan. Orang yang bisa kamu jadiin bayangan.. Oh.. Itu kamu kelak 5/10 tahun lagi.

Setiap orang itu punya bayangannya masing masing. Ada yang kita lihat seseorang jadi ingat surga /neraka, ada yang ketika kita melihatnya ingat makanan, ada yang kita mengingatnya jadi ingin belajar terus. Nah kamu temukan orangnya. 

 Itu bisa membuat kita yang malas jadi berpikir bahwa "pasti dia nggak kayak gini dulu" karena masa depan bukan untuk pemalas.

Kalau ingin jadi luar biasa, nggak bisa jadi orang yang biasa biasa saja. Kalau bisa jadi luar biasa kenapa mau jadi yang biasa? 

 Selalu ingat nasihat penting dari Imam Syafi’i

"Bila kamu tidak menyibukkan diri dengan kebaikan, maka kamu akan tersibukkan dengan keburukan" 

 Buatlah diri mu di masa depan berterima kasih atas pilihan kamu di masa ini. Good luck :)