Ragu Dengan Masa Depan

 Hay gayzz, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Apa kabar? Sorry, aku baru upload lagi. Aku lagi fokus sama podcast gayz, kalau mau mampir namanya "Bincang Mimpi", semoga bermanfaat yah.

 Oh yah btw, gimana udah ada resolusi akhir tahunnya? Apa nih planning yang mau digarap tahun depan? Bismillah biidznillah yah, semoga kita bisa.

 Mungkin pandemi kali ini membuat orang acapkali takut untuk berencana. Alasannya takut dikecewakan kembali oleh rencana yang belum terwujudkan layaknya tahun corona ini.

 Iya gayzz, aku pun juga begitu. Rencana ku banyak yang meleset dan of course, pandemi ini benar benar merusak pola kehidupan. Kita lebih banyak rebahan dibanding ada kerjaan. Bukan karena malas tapi karena nggak ada yang dikerjain.Gabut sangat. 

 Namun ada satu insight yang benar benar aku dapatkan,yaitu.... Manusia itu sangat lemah. Virus yang berukuran 400-500 mikrometer saja mampu menumbangkan sejuta rencana, dan sekitar 80 jutaan penduduk seluruh dunia. Subhanallah.

 Mau sekuat apapun kita berusaha, se-apik apapun kita menyusun rencana, secerdik apapun kita berstrategi. Wallahi.. Kita lemah,kita lemah, kita lemah. La haula walaa quwwata illa billah.

 Kita di-didik untuk senantiasa bertawakal, dan kembali mengenal eksistensi esensi hamba yang sesungguhnya.

 Dan ini mengajarkan kita bila berencana untuk menjejaki tangga menuju kesuksesan adalah bab ikhtiar yang dapat kita jejak sebagai makhluk berakal, tapi ada hal lain yang tidak kita atur, dan itu bukan kebetulan. Kalau Allah nggak izinin, sejenius apapun kamu tetap aja nggak akan pernah mampu. Hadis yang benar benar luar biasa

Dari Abdullah bin Abbas RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Jagalah Allah, niscaya Dia menjagamu; jagalah Allah, niscaya kamu mendapati-Nya bersamamu; jika kamu mempunyai permintaan, mintalah kepada Allah; jika kamu membutuhkan pertolongan, minta tolonglah kepada Allah. Ketahuilah, seandainya seluruh manusia bersatu untuk memberi manfaat dengan sesuatu, mereka tidak akan dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan untukmu; dan jika mereka bersatu untuk mencelakakanmu dengan sesuatu, mereka tidak akan dapat melakukannya kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan untukmu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah mengering" (HR At Tirmidzi) 

 Jadi jangan ragu dengan masa depan kita. Jangan urusi urusan Allah yah. Rezeki mu sudah Allah jamin kok, yang Allah nggak jamin itu surga mu. Maka dari itu ikhtiar lah dalam membangun mimpi agar bisa meraih ridha Rabb kita yah.

 Jangan khawatirkan, bumi, langit, dan semesta. Itu semua, dan tak ada yang luput dariNya. Semua ada  di genggamanNya. Tak perlu terlalu khawatir. Bukankah Allah subhanallahu wa ta ala berpesan bahwa "Aku sesuai prasangka hamba Ku kepada Ku".

 Jangan takut bermimpi, dan uraikan apa saja yang bisa membantumu. Dan yang paling penting. Ingatlah zat yang berkuasa atas segala apapun. Ketahuilah dia tahu yang terbaik bagimu.
 
 Dan salah satu pesan yang aku ingat dari ulama adalah Allah tuh jauh lebih sayang kamu dibanding ibu mu sendiri, dan Allah lebih tahu kamu dari diri mu sendiri 😭😭😭. Jadi stop bilang ini itu. Prasangka buruk ke Allah.. 
Kamu nggak tahu, Dia tahu. Selalu pake kacamata hamba di sini. 

 Kita nggak punya ilmu tentang masa depan, maka bertawakal dan berikhtiarlah. Ingat lah "tulislah rencana mu dengan pensil dan beri penghapusnya pada Allah. Biar Allah yang menghapus apa yang tidak baik bagimu dan menggantikannya dengan  sesuatu yang lebih sempurna". 

Jangan ragu yah kamu pasti bisa


Komentar

Postingan Populer